Rabu, 08 Januari 2014

JARINGAN WIRELESS SELULER

Jaringan Wireless Seluler

Wireless WAN

Wireless wide area network (wireless WAN) menjangkau area yang jauh lebih luas dibandingkan wireless LAN. Jangkauan umumnya mencangkup nasional dengan infrastruktur jaringan wireless disediakan oleh wireless service carrier untuk biaya pemakaian bulanan, mirip dengan langgana ponsel.
Jika wireless LAN digunakan supaya user jaringan bisa bergerak dalam area yang kecil, maka wireless WAN digunakan untuk menyediakan koneksi internet bergerak dengan area jangkauan yang lebih luas untuk pelaku perjalanan bisnis atau teknisi lapangan. Wireless WAN memungkinkan user untuk mengakses internet, e-mail dan aplikasi serta informasi perusahaan meskipun mereka jauh dari kantor.
Wireless WAN menggunakan jaringan seluler untuk transmisi data dan contoh sistem seluler yang digunakan adalah CDMA, GSM, EDGE, 3G, dan HSPDA. Komputer portabel dengan modem wireless WAN terhubung ke base-station pada jaringan wireless pada gelombanag radio. Tower radio kemudian membawa sinyal ke mobile switching center, dimana data dilewatkan ke jaringan yang sesuai. Koneksi internet dilakukan dengan menggunakan koneksi-koneksi wireless service provider.
Wireless WAN menggunakan jaringan seluler eksisting sehingga bisa melakukan panggilan suara melalui wireless WAN. Baik telepon seluler dan kartu wireless WAN bisa melakukan panggilan suara dan juga melewatkan data pada jaringan wireless WAN.

Wireless WAN menjangkau area yang jauh lebih “luas”, pada tempat dimana provider jaringan seluler mempunyai wireless. Biasanya dalam skala regional, nasional atau bahkan global. Dengan menggunakan wireless WAN, user bisa mengakses data kemanapun mereka pergi dan ini salah satu keuntungan terbesar Wide Area Network.

Cara kerja
Jaringan wireless beroperasi dalam sebuah jaringan yang membagi kota atau wilayah kedalam sel-sel yang lebih kecil. Satu sel mencakup beberapa blok kota atau sampai 250 mil persegi. Setiap sel menggunakan sekumpulan frekuensi radio atau saluran-saluran untuk memberikan layanan di area spesifik. Kekuatan radio ini harus dikontrol untuk membatasi jangkauan sinyal geografis. Oleh Karena itu, frekuensi yang sama dapat digunakan kembali di sel terdekat. Maka banyak orang dapat melakukan percakapan secara simultan dalam sel yang berbeda di seluruh kota atau wilayah, meskipun mereka berada dalam satu saluran.
Dalam setiap sel, terdapat stasiun dasar yang berisi antenna wireless dan perlengkapan radio lain. Antenna wireless dalam setiap sel akan menghbungkan penelpon ke jaringan telepon local, internet, ataupun jaringan wireless lain. Antenna wireless mentransimiskan sinyal. Ketika telepon genggam dinyalakan, telpon akan mencari sinyal untuk mengkonfirmasi bahwa layanan telah tersedia. Kemudian telepon akan mentransmisikan nomor identifikasi tertentu, sehingga jaringan dapat melakukan verifikasi informasi konsumen- seperti penyedia layanan wireless, dan nomor telepon.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar